Stasiun Sentolo

Ada

Kolonial Belanda

Kolonial

1876

-

Panjang : Lebar :

Panjang : Lebar:

-

Sejarah :Keberadaan stasiun kereta api  Sentolo tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan perekonomian di  Pulau Jawa pada tahun 1850 – 1870-an. Kemajuan dalam bidang perkebunan (pertanian) dan pabrik gula pemerintah Kolonial Belanda memerlukan sarana transopotasi kereta api. Pembangunan sarana transpotasi tersebut pada awalnya semata – mata hanya untuk mendukung  kepentingan ekonomi Belanda, sehingga jalur – jalur kerata api diutamakan untuk menunjang kepentingan militer dan  keberadaan pabrik  ataupun perkebunan.  Seiring dengan perjalanan waktu kebutuhan masyarakat mengalami perkembangan terutama yang berhubungan sarana transpotasi, pemerintah mulai melakukan pembangunan jalur kereta api yang menghubungkan Surabaya – Cilacap .  Bangunan Stasiun Kerata api Sentolo dibangun pada tahun 1876 -1888. Ketika Belanda menduduki wilayah Yogyakarta , stasiun kereta api Sentolo sedang ramai penumpang di bom  pesawat Belanda pada ahkir tahun 1948. Peristiwa tersebut menyebabkan kerusakan terutama rumah dinas wakil kepala stasiun

-

-

-

-

Belum Ditetapkan

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Pesero Terbatas Kereta Api Indonesia

PT. KAI

Kulonprogo

-

(tidak diinput)

-

-

-

Dusun Jalan

Kulonprogo

Sentolo

Sukoreno

Jalan Jalan

-

-

-

-

Sedang

Diskripsi :Seperti halnya stasiun kereta api pada umumnya terdapat sejumlah bangunan ; stasiun,  rumah dinas, bangunan penunjang lainnya. Bangunan stasiun memiliki denah empat persegi panjang menggunakan konstruksi bata  untuk dinding, besi dan kayu. Bentuk bangunan model limasan, kondisi kurang terawat

Sedang

-

Sedang

-