Bangunan Cagar Budaya

nDalem Joyokusuman


Bangunan Cagar Budaya

nDalem Joyokusuman

Ada

Kolonial Belanda

Kolonial

-

-

Panjang :- Lebar : -

Panjang : - Lebar: -

-

-Dalem Joyokusuman dibangun pada tahun 1916, ketika masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwono VII. Dalem ini didiami oleh Raden Wedono Condrokusumo, sepupu Sultan Hamengku Buwono VII, oleh karena itu pada awalnya dalem ini diberi nama Dalem Condrokusuman. Setelah Raden Wedono wafat, dalem ini ditempati oleh salah satu adik Sultan Hamengku Buwono IX, yaitu GBPH Bintoro, seorang ajudan Sultan. Setelah GBPH Bintoro meninggal, dalem ini ditempati oleh GBPH Joyokusumo, adik bungsu Sri Sultan Hamengku Buwono X semenjak tahun 1988 sampai sekarang dan kemudian disebut sebagai Dalem Joyokusuman. Saat ini selain berfungsi sebagai rumah tinggal, nDalem ini digunakan juga sebagai tempat kunjungan wisatawan, yaitu dengan menyediakan jamuan makan siang dan malam dengan menu masakan Sultan. Berbagai kegiatan tradisional juga dapat dilihat di dalem ini seperti proses pembuatan batik tulis, dan latihan gamelan. Selain itu, nDalem ini seringkali juga digunakan sebagai tempat pameran.

-

Penetapan Cagar Budaya
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

Ditetapkan

-

SK Walikota No. 798/KEP/2009

Nasional

-

-

-

Internasional

-

-

-

Penghargaan Cagar Budaya
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

-

-

-

Nasional

-

-

-

General
Pemilik dan Pengelola

-

-

Yogyakarta

Kraton

Kadipaten

-

-

-

Dusun Retowijayan Jalan -

Lokasi

Yogyakarta

Kraton

Kadipaten

Jalan Retowijayan Jalan -

Penelitian yang Pernah Dilakukan

-

-

-

-

Kondisi Bangunan
Arsitektur

Sedang

-

Struktur

Sedang

-

Keterawatan

Rusak

-

Gambar/ Video
GAMBAR

Tidak ada gambar.


VIDEO

Tidak ada video.

Keterangan Tambahan

Koordinat: -7.808007.110.357861

Tahun Data : 2019
Terakhir Update : 14 Desember 2019 - 14:40:43