Bangunan Cagar Budaya

Masjid Keraton (Masjid Trayu)


Bangunan Cagar Budaya

Masjid Keraton (Masjid Trayu)

Ada

Kolonial Belanda

Tradisional

-

-

Panjang :luas lahan 2000 m2 Lebar : -

Panjang : 16 m Lebar: 14 m

-

 

Sebagian besar wilayah Kadipaten Adikarto yang merupakan wilayah kekuasaan Pakualaman, adalah rawa. Atas perintah Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam V, wilayah tersebut kemudian dikeringkan untuk digunakan sebagai areal persawahan. Pembangunan wilayah berupa lahan pertanian beserta fasilitas pendukungnya berkembang seiring waktu.

Seperti diketahui, wilayah Trayu pada 1877 atau masa di saat KGPAA Paku Alam V berkuasa, merupakan wilayah kawedanan (wilayah administrasi pemerintahan yang berada di bawah kabupaten, dan di atas kecamatan. Sistem administrasi wilayah ini berlaku pada masa Hindia Belanda) yang meliputi dua kapanewon atau onder distrik (kecamatan), yaitu Brosot, dan Panjatan. Selain Galur, kawedanan lainnya di wilayah Kadipaten Adikarto adalah Sogan, yang meliputi kapanewon Wates, dan Temon.

Di Trayu, Desa Tirtorahayu, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, berdiri sebuah bangunan masjid yang sederhana, namun usianya sudah cukup tua. Masjid Trayu berdiri di masa keluarga Pakualaman memegang kuasa untuk memberikan hak palungguh (tanah bengkok) di wilayah Kadipaten Adikarto, berdampingan dengan Kesultanan Yogyakarta di bagian utara. Selain menandai wilayah kekuasaan, Masjid Trayu serta beberapa masjid milik Pakualaman lainnya juga menandai kegiatan peribadatan masyarakat setempat.

 

-

Penetapan Cagar Budaya
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

Belum Ditetapkan

-

-

Nasional

-

-

-

Internasional

-

-

-

Penghargaan Cagar Budaya
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

-

-

-

Nasional

-

-

-

General
Pemilik dan Pengelola

Puro Pakualaman

Puro Pakualaman

Yogyakarta

Pakualaman

Purwokinanti

-

-

-

Dusun - Jalan Jl. Sultan Agung

Lokasi

Kulonprogo

Galur

Tirtarahayu

Jalan Kauman VI Jalan

Penelitian yang Pernah Dilakukan

-

-

-

-

Kondisi Bangunan
Arsitektur

Sedang

Bangunan Masjid Trayu masih memiliki disain tampilan karakter bangunan Puro Pakulaman. Tipologi ruang bangunan masjid sama dengan masjid tradisional keraton, hanya tidak memiliki jagang. Pada ruang utama atau liwa tampak soko guru berjumlah empat tanpa ornamen. 

Struktur

Sedang

-

Keterawatan

Baik

Kondisi masjid terawat dengan baik dan masih digunakan sebagai tepat beribadah.

Gambar/ Video
GAMBAR

Tidak ada gambar.


VIDEO

Tidak ada video.

Keterangan Tambahan

Terletak di koordinat 49M 0411892 dan TM 9122120

Tahun Data : 2019
Terakhir Update : 06 Desember 2019 - 15:51:32