Motif Batik Tradisional

Asthabrata Batara Baruna


General

Asthabrata Batara Baruna

Yogyakarta

-

-

Kain batik tentang Batara Baruna ini diberi nama Baruna Wicakswa, wicakswa (bijaksana). Baruna yang bijaksana.

Kriteria lain yang penting bagi seorang pemimpin adalah kepandaian, kebersahajaan, dan kemampuan mengayomi. Ketiga sifat ini menyebabkan sang pemimpin disegani dan dihormati. Pihak-pihak yang semula memandangnya dengan rasa permusuhan, akan segera takluk dan sujud di hadapan pemimpin seperti ini. Mereka sadar bahwa sang pemimpin adalah sosok yang tidak tertandingi.

Meskipun memiliki banyak kelebihan, sang pemimpin tidak menjadikan hal itu sebagai alat untuk menyombongkan diri. Dia selalu berupaya untuk mengembangkan diri.

Sesulit apapun jalan yang harus ditempuh untuk memperdalam pengetahuannya, semuanya akan dijalani dengan rendah hati. Bercermin pada sifat pemimpin yang seperti ini, rakyat akan terus-menerus berupaya meningkatkan kemampuan diri.

Visualisasi dalam batik adalah:

- Gambar berupa untaian daun dan sulur.

- Gambar sisik ikan.

Renggan untuk Batara Baruna berupa untaian daun dan sulur ini sama dengan renggan "lung jangga milet tranggana" yang dalam naskah Babar Palupyan (h. 86) dimaknai sebagai pujangga yang cerdas lagi bijaksana. Adapun bingkai teks berupa gambar sisik ikan menjelaskan Baruna sebagai dewa laut.

Penetapan WBTB
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

-

-

-

Nasional

-

-

-

Internasional

-

-

-

Gambar/ Video
GAMBAR

Tidak ada gambar.


VIDEO

Tidak ada video.

Keterangan Tambahan

Batik Puro Pakualaman

Sumber naskah seri Batik Asthabrata adalah Sestra Ageng Adidarma (Pi.35) dan Sestrudisuhul (Pi .36).

Tahun Data : 2019
Terakhir Update : 08 Desember 2019 - 16:13:55