Gringsing Bintang
Yogyakarta
-
busana sehari-hari
Mringsing berasal dari kata “gering” (sakit) dan sing (tidak), jadi berharap agar tidak sakit/sehat. Ragam hias gringsing pada umumnya, dipakai sebagai ornament pengisi atau isen-isen. Ragam hias ini memiliki energi positif melambangkan keseimbangan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan antara manusia dengan alam. Energi positif keseimbangan ini sebagai penolak bala dan penangkal kejahatan sementar bintang menyimbolkan adanya kemuliaan hidup dan kedekatan dengan Tuhan
Motif gringsing sebagai latar dengan ragam hias utama berupa bintang. Susunan rangkaian bintang besar dan kecil dalam motif ini membentuk bidang belah ketupat.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
-
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 27 November 2013 - 11:13:05 |