Monumen Segoroyoso
Ada
-
Bantul
Pleret
Segoroyoso
Dusun Segoroyoso I Jalan
Dinas Sosial DI Yogyakarta
-
Yogyakarta
-
(tidak diinput)
Dusun Jalan -
1948
Rusak
-
Monumen tersebut semula dilengkapi dengan bangunan pendapa dan juga bangunan untuk pertemuan atau kantor, namun bangunan pendapa roboh sewaktu terjadi gempa bumi tanggal 27 Mei 2006, sampai sekarang pendapa belum diperbaiki. Monumen masih berdiri, sedangk
Prasasti dari batu andesit berbentuk empat persegi panjang yang diletakkan di atas pondasi.
Tulisan yang ada di monumen berbunyi: Prasasi Segoroyoso tahun 1948-1949. Di tempat ini Komandan Wehrkreise III Letkol Suharto menyiapkan secara lahir batin sebelum mengkomandokan Serangan Umum 1 Maret 1949. Peranan Segoroyoso dalam agresi Belanda II memegang arti penting dalam lintasan sejarah. Daerah ini mempunyai faktor-faktor yang menguntungkan seperti faktor geografis, faktor logistik, faktor ketahanan dan faktor sejarah. Pada masa perang gerilya strategi serta komando disusun di Segoroyoso oleh Letkol Suharto selaku Komandan Wehrkreise III. Di Segoroyoso dijadikan sasaran pengungsian dan pertahanan melawan Belanda. Rakyat Segoroyoso sangat antusias dalam membantu perjuangan. Di Desa ini sebagai Pos Pertahanan, Pos Palang Merah atau Rumah Sakit Darurat, Dapur Umum, Gudang Senjata beserta administrasi keperluan lainnya yang berkaitan erat dengan peranan Segoroyoso sebagai Maskas Komando. Banyak pemuda-Segoroyoso mengikuti latihan kemiliteran untuk membantu militer di wilayahnya dan ada pula dari mereka yang dikirim ke medan pertempuran di Srondol, Semarang. Sungguh besar jasa masyarakat Segoroyoso dalam perjuangan. Sebagai kenangan peristiwa sejarah di sana masih ada rumah yang dipakai sebagai rumah sakit darurat yang dokter dan perawatnya dari Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Untuk mengenang peran yang telah disumbangkan maka di Segoroyoso didirikan sebuah monument.
Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
Di desa ini berdiri sebuah bangunan yang digunakan sebagai tempat persembunyian Jenderal Suharto pada masa perang kemerdekaan melawan Belanda (Clash II). Di dalam rumah tersebut terdapat kursi dan meja,serta lampu sentir sebagai alat penerangan saat itu. Kondisi bangunan itu rusak akibat gempa bumi 27 Mei 2006
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 12 Desember 2019 - 16:05:32 |