Tokoh Seniman / Budayawan

Soni Irawan


General

Soni Irawan

Yogyakarta

15 Januari 1975

Seni Rupa

Hidup

-

Alamat

Yogyakarta

-

(tidak diinput)

-

-

-

Dusun Jalan

Keterangan Lain

Institut Seni

Indonesia Yogyakarta.

musisi band eksperimental Seek Six

Sick

Tingkat Provinsi dan Nasional

-

-

Penghargaan
Kabupaten

-

-

-

Provinsi

-

-

-

Nasional

-

-

-

Gambar/ Video
GAMBAR

Tidak ada gambar.


VIDEO

Tidak ada video.

Keterangan Tambahan

Karyanya dipamerkan di Affordable Art Fair, Brussels, Belgia dan First

Art Fair, Amsterdam, Belanda. Di tahun 2018, ia terlibat di pameran “Java Art

Energy”, Institut des Culture d’Islam, Paris, Prancis, ART JAKARTA, with Column

Gallery (Korea), Ritz Carlton, Jakarta, “Enlighntment” ARTJOG XI, Jogja National

Museum, “Pick Season”, Simply Life with Bazaar Art, Hotel Melia Purosani,

Yogyakarta, serta “Indonesia Connecting the World”, Spring meeting IMFWBG,

World Bank Headquarter, Washington DC. Pada tahun 2016, ia terlibat

di Street Art Exhibition, Vallette Gallery, Kuala Lumpur. Tahun 2015 ia terlibat

di “Yogyakarta Open Studio (YOS)”, Grafis Minggiran, Printmaking Studio,

Yogyakarta, “Polychromatic”, pameran gambar di Green Art Space, Yogyakarta,

“Villette Street Festival”, Artcurial, Parc de la Villette, Paris, Prancis,

“DISINTERESTED”, pameran tiga seniman, Phillo Art Space, Jakarta, Indonesiaia.

Pada 2014 ia berpameran di tiga tempat, antara lain: “New Underground;

Indonesia Contemporary”, MiFA Gallery, Melbourne, Australia, “ICONOCLAST”,

Langgeng Gallery, Magelang, “Legacies of Power”, ArtJog 14, Taman Budaya

Yogyakarta. Rangkaian pameran tunggal yang ia jalani antara lain: “Mellow

Yellow”, Kendra Gallery, Bali (2012), “You and Me and Everyone We Know”, Vivi

Yip Art Room, Jakarta (2011), «Ode to PermataUnguku», Semarang Gallery,

Grand Indonesia, Jakarta (2010). Ia pernah memproduksi beberapa terbitan

seperti “Jogja Agro Pop” bersama Langgeng Art Foundation tahun 2012 dan

“INDONESIAN EYE”, Contemporary Indonesian Art (Skira Publisher, 2011). Pada

tahun 2001 ia menjadi finalis pada Phillip Morris ASEAN Art Award menyusul

kemenangannya di “RefleksiZaman” sebagai Best Graphic pada tahun 1998.

Karya muralnya juga bisa dinikmati di Artotel Hotel Yogyakarta, serta

beberapa hotel dan kantor korporasi di Jakarta seperti GO-JEK Headquarter

Office, Institut Francais Indonesia, dan Yello Hotel.

Tahun Data : 2019
Terakhir Update : 16 Desember 2019 - 13:02:27