Noto Soerto
Yogyakarta
05 Juni 1988
(1) Budaya (2) Tari (3) Jurnalistik
Hidup
-
Lokasi tidak diketahui
Lokasi tidak diketahui
Lokasi tidak diketahui
jurusan hukum di Universitas Leiden
bekerja di asuransi dan juga sebagai sekretaris pribadi Mangkunagara VII (Soerakarta)
-
-
istri : Jo Meijer, seorang wanita Belanda
anak : 3 orang
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
Karya : Melatiknoppen (1915), De geur van moeders haarwrong 1916), Fluisteringen van den avondwind (1917), Bloeme-ketenen (1918), Lotos en morgendauw (1920), Kleurschakeeringen (1925), Nieuwe fluisteringen van den avondwind (1925), Wayang-liederen (1931), dan Goden, mensen dieren (1956), Karya-karya Noto Soeroto tersebut diterjemahkan dalam bahasa Jawa, Indonesia, Prancis, Inggris, dan Jerman.*
Dalam pendudukan Jepang di Indonesia, Noto Soeroto dipenjara dan meninggal dalam keadaan miskin
status : tidak aktif
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 14 Desember 2019 - 00:21:48 |