Drs. Bugis Wanto
-
01 Januari 0001
-
Hidup
-
Sleman
Pakem
Candibinangun
-
Pensiunan PNS Dinas Kebudayaan DIY
Tingkat Desa
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
Tokoh ini sejak masih aktif sebagai Pegawai Negeri Sipil (ASN) di lingkungan Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan selalu memberikan perhatian yang lebih dalam bidang Adat dan Tradisi.Ketekunan dan integritasnya di bidang ini melampaui tugas dan fungsinya sebagai aparatur pemerintahan, meskipun dalam posisi yang berganti-ganti/berpindah-pindah. Sebelum menjalani purna tugas sebagai Kepala Museum Sonobudoyo (UTD Dinas Kebudayaan DIY), yang bersangkutan sempat menjabat sebagai Kepala Seksi Adat dan Tradisi, pada Bidang Kesenian, Adat dan Tradisi, Dinas Kebudayaan DIY.
Pada posisi inilah yang bersangkutan benar-benar tersalurkan antara minat dan panggilan tugas sebagai pemerhati sekaligus penggerak dan narasumber kegiatan Adat dan Tradisi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.Selain itu, Bugiswanto juga seorang perangkai janur dan seni bonsai tanaman.Pendidikannya, seni rupa ISI Yogyakarta.
Totalitas dan integritasnya di ranah Adat dan Tradisi sampai-sampai menempatkan dirinya sebagai tempat bertanya/berkonsutasi (ibarat ensiklopedi) bagi para pelaku Adat dan Tradisi. Setiap kegatan upacara adat dan tradisi yang diselenggarakan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta selalu dihadiri untuk memberikan apresiasi, sekaligus evaluasi dan koreksi atas pedoman pelaksanaannya agar tidak bergeser ke arah yang ‘keliru’ dan tidak diinginkan. Pada posisi ini lah tokoh ini mempunyai “daya aruh” (sangat mempengaruhi – positif) terhadap para pelaku Adat dan Tradisi.Meskipun sesungguhnya yang bersangkutan belum pernah secara langsung menjadi pelaku atau pimpinan komunitas adat dan tradisi di suatu wilayah, tetapi penghayatan dan naluri keikutsertaannya menunjukkan integritas yang prima.Menjadi tempat bertanya soal-soal adat dan tradisi.
Selain loyalitas dan integritasnya di bidang adat dan tradisi, kebetulan yang bersangkutan adalah warga Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Selain aktif, yang bersangkutan terakhir juga menjabat sebagaiKetua Majelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Indonesia wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sejak tahun 2016 hingga kini (membawahkan 91 kelompok Penghayat Kepercayaan di DIY). Dalam kategorisasi organisasi kemasyarakatan di Indonesia, organisasi ini dikelompokkan kedalam ranah kebudayaan, khususnya budaya spiritual, bukan agama.***
Djoko Dwiyanto
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 10 Januari 2019 - 09:14:01 |