serat primbon, lss. (2)
-
Ada
W.333/ D.6
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Widya Budaya Kraton Yogyakarta
Yogyakarta
Kraton
Panembahan
-
-
Dusun Jalan
Tahun 1847
Naskah ditulis dalam bahasa Jawa berhuruf Jawa, dengan bentuk Prosa setebal 95 halaman.
Pegangan untuk bermacam-macam cara petangan, ramalan, mantra-mantra gaib, dan sebagainya,dan berbagai.daftar keturunan- naskah dibuat atas perintah hb v, disalin antara selasa kliwon, 24 mukaram dan selasa kliwon, 9 sapar, dal 1775 (12 januari s/d 26 februari l847) adapun rincian isi naskah berisi sebagai berikut:
1. Terlayanipun bumi (1-5) tegesipun dewa wewalu (s); candranipun wuku tigangdasa (6-29). Berbagai teks mengenai ramalan berdasarkan pawukon.
2. Sejarah para ratu (51). Daftar silsilah raja:raja jawa dari adam sampai kelahiran raden mas mestahar, puira k.g.p. Mangkunegara.
3. Sejarah para nabi (52-54)..silsilah para nabi islam sejak adam.
4. Kawruh bab rijal (54-55); palintangan (55); roh-rohan (55-56); grahana srengenge lan rembulan(56-58); nglamat lindhu (59-61); naas ing sasi kalihwelas (61-62);jatingarang (62-63); bab ngalih omah (63-64).
5. Ingkang kalempahaken bagendha ngali yen aprang (64-65), mengisahkan hidupnya ali,anak menantu nabi muhammad.
6. Titimongsa (65); Turuning Sri (65-66)i sengkantunrnan (66); Petangan Wuku, lsp. (66-67); Wilujengan Tiyang Ajal (78-81); Titenipun Paringkelan (83-85).
7. Candrasengkala (86-89). Daftar kata-kata sengkalan, ditambahkan catatan sinonim, atau dasanama, untuk kata-kata tersebut.
8. Sastra .pinedhati (89-94). Mantra-mantra gaib yang digunakan untuk menghindari setan, penyakit, dan sebagainya. Biasanya dikaitkan dengan ruwatan yeng dilakukan dengan wayang kulit, memakai lakon murwakala.Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
-
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 20 November 2013 - 11:40:29 |