Pertapaan Putra Ki Ageng Pengging Adipati Jayaningrat yang Bernama Kebokanigoro
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Gunungkidul
Semin
Rejosari
-
Dusun Kaligayam Lor Jalan
- Ki Ageng Pengging/Adipati Jayaningrat
- Brawijaya V (Brawijaya Pungkasan)
- Putri Campa (Putri Sulung Brawijaya V)
- Ki Kebokanigoro (Tokoh Utama)
- Ki Kebokenanga
- Putri Serang (Putri Raja Banten)
- Jaka Tingkir
Ki Kebokanigoro adalah anak dari Ki Ageng Pengging (Adipati Jayaningrat) dan putri sulung Brawijaya V (Putri dari Campa). Ia memiliki saudara yaitu Ki Kebokenanga. Berbeda dengan Ki Kebokenanga yang memeluk agama Islam, Ki Kebokanigoro adalah penganut Budha. Semasa hidupnya, Ki Kebokanigor sering mengembara dan bertapa dengan menggunakan nama samaran yang berbeda-beda. Salah satu tempat pertapaannya adalah di Kaligayam. Di Kaligayam, Ki Kebokanigoro melakukan tapa jejer (tapa berdiri) selama 3 tahun. Selama di Kaligayam, Ki Kebokanigoro sempat menolak cinta Putri serang yang datang jauh-jauh dari Kerajaan Banten. Sebelumnya, Ki Kebokanigoro juga melakukan tapa di Rawa Pening dan Tiyama (Wonogiri) masing-masing selama 7 tahun. Setelah dari Kaligayam, Ki Kebokanigoro kembali melakukan tapa kungkum di Rowo Pening. Pada akhirnya, Ki Kebokanigoro menetap di Dukuh Sarehan, Desa Jatingarang. Ada pendapat mengatakan bahwa Ki Kebokanigoro juga merupakan murid Syeh Siti Jenar sehingga diduga menganut aliran campuran Budha-Islam. Di Jatingarang, Jaka Tingkir mengabdi dan berguru pada Ki Kebokanigoro hingga akhirnya Jaka Tingkir menjadi raja di Pajang. Ki Kebokanigoro menetap di Desa Jatingarang hingga akhir hidupnya.
Tidak ada gambar.
Tidak ada video.
Tempat pertapaan di Kaligayam tersebut dikeramatkan masyarakat dan dianggap angker. Tempat tersebut kini dikembangkan oleh pemerintah desa setempat sebagai Wisata Ritual Pertapaan Kebo Kanigoro.
Tahun Data | : | 2019 |
Terakhir Update | : | 08 Desember 2019 - 08:20:47 |