Peristiwa Sejarah

Perjuangan Radio Gerilya di Daerah Bantul


Kabupaten : Bantul
Kecamatan : Imogiri
Kelurahan : Selopamioro

Dengan jatuhnya Kota Yogyakarta ke tangan Belanda, maka dengan mudah RRI pun dikuasai Belanda dan namanya diubah menjadi Radio Omroep In Ourgaastijjd ( ROIO). Oleh karena itu dengan alat yang berhasil diselamatkan para pegawai RRI berusaha mendirikan monitoring radio diluar kota. Usaha diluar kota itu bertempat di daerah Bantul, yaitu di Barongan yang letaknya tidak jauh dari markas gerilya Imogiri. Di tempat itu siaran dipimpin oleh Sumarmadi dan Hadi Sukanto . Di dalam menjalankan tugas itu mereka giat mengadakan gangguan terhadap berita-berita ROIO Belanda yang selalu memberitakan bahwa negara baru dalam keadaan kacau. Perjuangan radio gerilya juga dilakukan di Desa Srunggo dan Kalidadap, Kelurahan Selopamioro, Imogiri. Orang-orang radio bermarkas di Desa Kalidadap bertugas menyebarkan buletin kepada rakyat, serta berusaha mendirikan pamancar darurat yang ditempatkan di Gua Cerme (Desa Srunggo), kira-kira dua kilometer dari Desa Kalidadap. Tenaga-tenaga yang melakukan siaran luar negeri dari Voice of Free Indonesia bertugas memonitor berita-berita dari luar negeri, terutama yang mengenai opini dunia terhadap perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia. Tenaga-tenaga yang melakukan siaran dalam negeri, bertugas memonitor setiap gerakan militer di tanah air, baik yang dilakukan Belanda maupun para gerilayawan. Dari kedua hasil monitoring ini, kemudian disusun menjadi berita dan dimuat ke dalam buletin dan diberi judul ?Warta Berita?.Buletin-buletin itu disebarluaskan ke seluruh wilayah Yogyakarta, kepada pimpinan pamong praja di daerah gerilya, para wakil rakyat dan para komandan gerilya. Melalui buletin gerakan serdadu Belanda dapat dimonitor oleh para pejuang. Di daerah Imogiri pejuang RRI lebih merasa aman, karena di desa tersebut terdapat markas TNI. Tanggal 29 Juni 1949, Yogyakarta kembali ke pangkuan Republik Indonesia, dan para angkasawan RRI pun kembali ke studio Secodiningratan dengan membawa mesin tik dan alat-alat radio.

Tahun Data : 2019
Terakhir Update : 03 Oktober 2013 - 18:55:44